Teknik Konvensional Tanaman Berbuah Sepanjang Musim
Untuk membuat tanaman buah bisa berbuah sepanjang tahun, ada beberapa metode tradisional yang sudah dilakukan semenjak jaman dahulu, antara lain:1. Teknik Kerat
Ini dilakukan dengan mengerat pembuluh floem (kulit pohon) melingkar sepanjang lingkaran pohon sampai kelihatan pembuluh xylem (kayu pohon).
2. Teknik Pruning
Cara Pruning dilakukan dengan memangkas daun, cabang dan ranting, hingga pohon gundul atau tersisa sedikit daun.
3. Membuat Pelukaan :
Teknik Pelukaan dilakukan dengan melukai pembuluh floem dengan benda tajam. Bentuknya bisa dengan mengerok, mencacah, memaku atau mengiris kulit kayu.
4. Pengikatan
Mengikat erat pohon dengan kawat hingga transpor hasil fotosintesa pembuluh floem terhambat.
5. Stressing air
Cara ini dilakukan dengan tidak menyiram tanaman hingga mencapai titik layu permanen, kemudian dengan tiba-tiba melakukan penggenangan perakaran dan pangkal batang hingga jenuh air dalam waktu tertentu.
Cara Modern Tanaman Berbuah Sepanjang Musim
Cara-cara pembuahan tanaman tidak pada musimnya tersebut pada dasarnya adalah merubah perbandingan unsur carbon (C) dan nitrogen (N) -C/N ratio )dalam tubuh tanaman. Namun cara tradisional ini mempunyai kelemahan yaitu tidak terukur.Apabila aplikasinya kebetulan pas, akan berhasil tapi kalau tidak pas maka akan gagal. Dalam budidaya tanaman buah secara konvensional tersebut sebenarnya tidak direkomendasikan, karena selain tidak bisa memberikan kepastian, juga dapat mengakibatkan kerusakan pohon secara fisik dan fisiologis.
Cara lebih modern membuat tanaman berbuah sepanjang tahun atau tidak pada musimnya adalah memberikan zat pengatur tumbuh (ZPT) atau Agro-chemical yang mengubah perbandingan kandungan C dan N seperti di atas.
Teknik agro-chemical ini akan merubah fisiologis tanaman dengan cara menghambat fase pertumbuhan vegetatif dengan peran hormon atau senyawa kimia tertentu, agar muncul fase generatif -bunga dan buah.
Syarat Agar Tanaman bisa dibuahkan di luar musim :
- Tanaman sehat, dengan ditandai percabangan merata, daun berwarna hijau tua mengkilat dan tidak sedang terserang hama atau penyakit.- Tanaman sudah cukup umur atau sudah pernah berbunga. Pembungaan di bawah umur dapat mengakibatkan terganggunya pertumbuhan vegetatif tanaman yang mengakibatkan postur tanaman menjadi kerdil dan tidak sehat.
- Lebih utama tanaman tidak dalam fase akselerasi pertumbuhan vegetatif yang ditandai dengan tidak adanya: pertumbuhan tunas tanaman dan daun baru (pupus).
Bagaimana Aplikasi ZPT Agar Tanaman Berbuah Sepanjang Musim
Di pasaran ada berbagai jenis zat pengatur tumbuh antara lain : NAA (Naphthyl Acetic Acid/Asam Naftali Asetat), Auxin, Gibberelin, Paklobutrazol dan Potasium Klorat (KClO3). Zat pengatur tumbuh tersebut memiliki fungsi untuk mendorong pembungaan serempak pada tanaman.
Aplikasi dari zat pengatur tumbuh tersebut pada tanaman buah adalah dengan menyemprotkannya pada seluruh bagian tanaman, terutama pada stomata daun. Konsentrasi penyemprotan zat pengatur tumbuh adalah 5-10 ppm.
Perawatan Tanaman Buah Setelah Aplikasi Pengatur Tumbuh
Untuk hasil maksimal dan menghindari kerusakan tanaman buah pasca aplikasi pengatur tumbuh, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan yaitu:- Tanaman harus tercukupi air
Air diperlukan untuk tranpor nutrisi (hara) dari akar hingga proses fotosistesis yang berlangsung lebih cepat dengan kuantitas lebih banyak dari biasanya, mengingat hasil fotosintesis berupa pati dan fruktosa diproduksi dalam jumlah besar untuk pengisian buah.
- Pemupukan bunga-buah yang tepat (waktu, komposisi & dosis)
Pupuk kompos dan pupuk anorganik dengan komposisi Nitrogen rendah dan Fosfor-Kalium tinggi (misal NPK 10-30-30) diperlukan untuk mendukung pembentukan bunga-buah.
- Sanitasi lingkungan dan Pengendalian hama penyakit yang baik
Sanitasi dilakukan dengan cara membersihkan gulma total yang berada di bawah tajuk tanaman, sedang gulma/rumput di luar tajuk cukup dibabat 2-3 cm agar tidak menjadi sarang hama dan penyakit. Hama yang dapat menggagalkan pembentukan bunga-buah adalah kutu putih yang hidup sebagai parasit pada pupus dan daun muda, ulat hijau kecil penggerek pupus dan lalat buah yang bertelur pada bakal buah.
Itulah beberapa langkah agar tanaman buah bisa berbuah di luar musim. Namun yang terpenting adalah bagaimana menjaga tanaman tetap sehat dan prima dengan memenuhi prasyarat-prasyarat tersebut. Karena pada saat tanaman berbuah di luar musim metabolisme dalam tubuh tanaman akan berubah dengan cepat dari vegetatif ke generatif.
0 comments:
Post a Comment